123 PM Sebutkan Tiga Contoh Tari Putra Gagah Tunggal, , , , , , , 0, Tiga Contoh Tari Putra Gagah Tunggal di Indonesia dan Penjelasannya 427 x 640, jpg, , 20, sebutkan-tiga-contoh-tari-putra-gagah-tunggal, KAMPION 1 gambar yang termasuk ilustrasi ruangan pada majalah adalah A. etiket B. vinyet C. kartun D. - by Yang Termasuk Ilustrasi Ruang Pada Majalah Adalah - by Gambar Ilustrasi Pengertian, Fungsi, Unsur, dan Langkah-langkahImage by Magz. Majalah Permukiman, Perkotaan, Infrastruktur, Tata Ruang. …Image by Gambar Ilustrasi dan Teknik Menggambar yang Digunakan - Semua Halaman - BoboImage by - lukisan Cetak Poster Antik Sampul Majalah Ilustrasi Gambar Anak Perempuan Hadiah Dekorasi Kamar RumahPainting & Calligraphy - AliExpressImage by saja jenis-jenis dari gambar ilustrasi ? - Ilmu Seni Rupa - Dictio CommunityImage by Ilustrasi Foto Stok, Potret & Gambar Bebas Royalti - iStockImage by Majalah Ilustrasi Foto Stok, Potret & Gambar Bebas Royalti - iStockGambar Ilustrasi Pengertian, Fungsi, dan Jenis-jenisnyaImage by Cetak Buku Majalah, Tabloid dan Booklet offset printing di Denpasar BaliImage by
Ilustrasikartun merupakan sebuah karya yang berfungsi untuk memperjelas suatu deksripsi atau penjelasan terhadap sesuatu dimana objek yang digambar tidak sesuai dengan realitanya namun dibuat lebih menarik dan sederhana. Kamu akan menemukan jenis gambar ini dalam buku-buku pelajaran, koran atau majalah.Jenis-jenis gambar ilustrasi. Foto UnsplashGambar ilustrasi adalah gambar yang berfungsi untuk memperjelas suatu objek secara visual agar isi bacaan mudah dipahami oleh pembaca. Karena itu, gambar ilustrasi sering disebut juga dengan gambar definisinya tersebut, ilustrasi banyak ditemui di berbagai media cetak, seperti di majalah, poster, surat kabar, dan buku untuk menperkuat teks yang ada. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini ilustrasi mudah ditemukan di media online seperti media sosial atau situs sendiri termasuk dalam jenis karya seni rupa yang dibuat dengan teknik goresan atau sapuan warna. Dikutip dari buku Pendidikan Seni Budaya oleh Yoyok RM dan Siswandi 2008 31, teknik-teknik tersebut di antaranya yaitu teknik gambar tangan, teknik topografi yang menggunakan kamera, dan teknik gabungan dengan menggabungkan teknik gambar dan ilustrasi tidak lagi hanya terbatas diwujudkan dalam bentuk gambar pada bidang dua dimensi, tetapi juga pada bidang tiga dimensi. Misalnya ilustrasi pop up pada buku cerita anak-anak. Adapun pembuat ilustrasi disebut dengan buku Pengetahuan Dasar Seni Rupa oleh Sofyan Salam dkk 2020 49, ada beberapa jenis ilustrasi yang sering dijumpai. Apa saja? Berikut Karya IptekJenis gambar ilustrasi ini berfungsi untuk menjelaskan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, ilustrasi karya iptek banyak terdapat pada buku-buku ilmu pengetahuan sehingga pembaca mudah memahami dan bisa membayangkan teks narasi yang ada dalam buku Ilustrasi Iptek. Foto DesertcartIlustrasi CeritaDisebut juga ilustrasi naratif, yaitu gambar ilustrasi yang mengandung suatu cerita. Isinya dapat berupa rangkaian gambar seperti komik atau cergam, bisa juga gambar tunggal yang menceritakan sebuah gambar ilustrasi yang satu ini dapat disertai dengan teks seperti pada komik, menyertai teks seperti yang ada dalam cerpen, dan dapat berdiri sendiri tanpa ilustrasi cerita. Foto Rahul AnimationIlustrasi EditorialIlustrasi editorial adalah ilustrasi yang menggambarkan opini mengenai suatu isu sosial politik. Umumnya, ilustrasi jenis ini terdapat pada surat kabar atau majalah, tepatnya pada kolom ini bisa juga berupa karikatur. Biasanya ilustrasi berupa karikatur lebih menarik perhatian publik karena mengangkat isu sosial politik yang sedang hangat diperbincangkan dan digambarkan dengan cara 'berlebihan' sehingga menimbulkan kesan provokatif namun tetap ilustrasi editorial. Foto KartunKartun memiliki arti gambar lucu dan bertujuan untuk sekadar menghibur. Sesuai definisinya, ilustrasi kartun dapat berupa gambar adegan, peristiwa, maupun perilaku yang mengundang tawa. Kartun umumnya menjelaskan suatu perbuatan, omongan, ataupun suatu keadaan dan dikemas dalam sebuah gambar yang mengandung ilustrasi kartun. Foto Instagram/tahilalats
Jawaban *gambar ilustrasi adalah gambar yang berfungsi sebagai penghiasan serta membantu menjelaskan suatu teks, kalimat, naskah, dll pada buku, majalah, iklan agar mudah dipahami. *menggambar ilustrasi adalah cara menggambar yang lebih mengutamakan fungsi gambar sebagai bahasa untuk menjelaskan suatu hal atau keadaanGambar Ilustrasi adalah gambar yang menggambarkan suatu suasana, keadaan, atau hal abstrak lain yang tidak tampak agar memperoleh perkiraan representasif yang sesuai dengan hal yang ingin digambarkan. Itu adalah pengertian yang paling universal namun tetap spesifik untuk mendefinisikan gambar ilustrasi. Banyak yang mengira bahwa ilustrasi tidak ada bedanya dengan gambar biasa pada umumnya. Terkadang, apapun yang digambar, apalagi digambar manual dianggap ilustrasi. Padahal, sebenarnya hal itu kurang tepat. Perbedaan Gambar Ilustrasi Kunci yang membedakan gambar ilustrasi dengan jenis gambar lain adalah ilustrasi merepresentasikan sesuatu yang ingin digambarkan atau diilustrasikan. Sesuatu yang direpresentasikan tersebut dapat berupa teks eksplanasi, deskriptif, narasi, prosedur, adegan atau suatu hal lainnya yang bersifat abstrak dan tidak terjamah, sehingga harus dibuat gambarannya. Contoh nyatanya adalah, bagaimana suatu teks cerita fiksi novel dapat dibuat ilustrasinya untuk membantu merangsang imajinasi pembaca. Sehingga pembaca tidak hanya membayangkan sendiri apa yang ia baca, namun terdapat representasi nyata untuk membantu pembaca memahami apa yang ingin disampaikan oleh penulis. Contoh ilustrasi dalam buku cerita kerudung hasil dari ilustrasi tersebut juga dapat membantu pembaca agar lebih mudah dan menyenangkan dalam memahaminya. Hal ini yang menjadi alasan mengapa buku anak-anak selalui diiringi oleh ilustrasi. Namun, terkadang beberapa orang yang cenderung lebih menyukai membaca percayalah, ada orang yang seperti itu. Beberapa orang menganggap ilustrasi seperti itu justru merusak imajinasi, apalagi komik. Tentunya hal tersebut sangatlah subjektif, dan dalam sudut pandang tertentu, ada benarnya juga. Buktinya, lebih banyak orang yang menyukai komik daripada novel. Hal Ini juga yang harus menjadi salah satu pertimbangan ilustrasi. Itu sebabnya, beberapa ilustrasi lebih baik dibuat tidak sejelas dan serealistis itu. Agar apa yang dilakukan ilustrasi bukan menghancurkan imajinasi pembacanya, melainkan hanya membantu merangsang imajinasinya saja. Pengertian Ilustrasi secara Ontologis Pengertian atau hakikat mendalam mengenai pengertian suatu hal, termasuk ilustrasi dapat dicari dengan menggunakan pendekatan ontologis. Kita dapat memulainya dari etimologi atau asal-muasal kata tersebut. Kita akan langsung membahas mengenai makna dan hakikat ilustrasi. Sementara itu, pengertian gambar dapat disimak pada artikel di bawah ini. Pengertian Menggambar, Jenis, Teknik & Alat Berdasarkan Pendapat Ahli Etimologi Ilustrasi Ilustrasi berasal dari kata bahasa latin illustrare yang berarti menyalakan, membuat cahaya, menerangi. Menerangi di sana, maknanya dapat diartikan sebagai “sesuatu yang menerangkan atau menjelaskan”. Sementara itu, pendapat lain mengatakan bahwa ilustrasi berasal dari bahasa Belanda, yakni ilustratie, maknanya sendiri adalah suatu hiasan dengan gambar atau pembuatan sesuatu yang jelas Nurhadiat & Dedi, 2004, Secara etimologis dapat disimpulkan bahwa ilustrasi adalah suatu hiasan berupa gambar dan dapat berfungsi untuk menerangkan atau menjelaskan sesuatu. Pengertian Gambar Ilustrasi Berdasarkan Makna Kamus Leksikal Dalam KBBI, ilustrasi didefinisikan sebagai berikut “gambar foto, lukisan untuk membantu memperjelas isi buku, karangan, dan sebagainya” KBBI Daring, 2016. Sementara itu, dalam kamus Oxford, ilustrasi Inggris illustration diartikan sebagai “gambar atau citra di buku, majalah, untuk dekorasi atau menjelaskan sesuatu”. KBBI menerangkan bahwa ilustrasi secara spesifik adalah gambar atau foto yang memperjelas isi buku, karangan dan hal lainnya. Namun tidak hanya itu saja, Oxford melengkapinya dengan pernyataan bahwa ilustrasi juga dapat menjadi dekorasi saja. Secara leksikal, dapat disimpulkan bahwa ilustrasi adalah gambar, foto, atau citra yang digunakan untuk menjelaskan atau memperindah sesuatu. Bukan hanya agar suatu hal dapat dengan lebih mudah dimengerti, ilustrasi juga dibuat agar sesuatu lebih menyenangkan dan indah untuk diperhatikan. Bahkan, bisa jadi ilustrasi digunakan hanya untuk memperindah sesuatu saja. Contoh mutakhir dari penggunaan ilustrasi sebagai dekorasi adalah loading screen dari aplikasi Adobe Photoshop atau Adobe Illustrator yang menggunakan ilustrasi menarik untuk memberikan kesan indah dan menghibur pengguna yang sedang menunggu aplikasinya termuat atau terbuka. Contoh gambar ilustrasi dalam loading screen Adobe dalam perkembangan secara lebih lanjut ternyata tidak hanya berguna sebagai sarana pendukung suatu teks, tetapi biasa digunakan untuk menghiasi ruang kosong. Ilustrasi adalah terminologi yang dianggap sudah cukup jelas dan dapat berbicara sendiri mengenai arti dari katanya. Sehingga, tidak banyak Ahli baru yang membahas hakikatnya. Berikut adalah beberapa pengertian ilustrasi menurut Para Ahli. Soedarso SP Ilustrasi adalah suatu seni melukis atau seni menggambar yang diabadikan untuk kepentingan hal lain, bisa jadi memberikan penjelasan atau mengiringi suatu pengertian, misalnya ilustrasi dalam cerpen Soedarso, 1990, Rohidi Pengertian gambar ilustrasi dalam seni rupa adalah pengambaran sesuatu melalui elemen rupa untuk lebih menerangkan, menjelaskan atau memperindah suatu teks, sehingga pembaca dapat ikut merasakan secara langsung melalui sifat-sifat gerak, dan kesan dari cerita yang disajikan Rohidi, 1984, Garha Ilustrasi lebih mengarah pada pembentukan gambar bertema atau gambar adegan yang menggambarkan suatu peristiwa yang fungsinya memberikan penjelasan Garha, 1980, Rasjoyo Dalam arti luas ilustrasi dapat didefinisikan sebagai suatu karya seni rupa yang bertujuan memperiejas sesuatu atau menerangkan sesuatu yang dapat berupa cerita atau naskah, musik atau gambar Rasjoyo, 1994, Fariz Ilustrasi adalah bentuk ekspektasi dari ketidakmungkinan dan tak ada yang berbeda jauh seperti halnya angan-angan, yang sifatnya virtual atau maya, serta ilustrasi hadir dalam sebagai diverikasi; tulisan, gambar maupun suara Fariz, 2009, Jenis Gambar Ilustrasi Melihat dari pengertiannya yang terbilang cukup luas, ilustrasi dapat dikelompokkan berdasarkan jenisnya. Salah satu kelompoknya adalah berdasarkan tampilannya. Soedarso 2014, menjelaskan bahwa berdasarkan tampilannya, gambar ilustrasi terbagi menjadi beberapa jenis, yakni sebagai berikut. Gambar Ilustrasi Naturalis, merupakan gambar yang memiliki bentuk dan warna yang mirip atau serupa dengan kenyataan yang ada di alam, tanpa adanya pengurangan atau penambahan. Gambar Ilustrasi Naturalis Ilustrasi Dekoratif, merupakan ilustrasi yang berfungsi menghias dengan gaya penggambaran yang disederhanakan atau justru dilebih-lebihkan. Contoh Ilustrasi Dekoratif Gambar Ilustrasi Kartun, gambar yang cenderung memiliki bentuk lucu atau memiliki ciri khas tertentu dan banyak digunakan untuk menghiasi buku anak-anak, komik, dan cerita bergambar. Gambar Ilustrasi Kartun tema Covid-19 Corona Gambar Karikatur, gambar ilustrasi yang memiliki gaya khas untuk melakukan penyimpangan terhadap proporsi bentuk tubuh agar karakter dari wajah seseorang semakin tampak dan terasa. Biasanya, karikatur digunakan untuk teks atau komik sindiran. Gambar Karikatur Cerita Bergambar, dalam jenis ini, ilustrasi tidak hanya mengilustrasikan sesuatu, tapi ikut menceritakan atau menjelaskan sesuatu melalui gambar yang biasanya berseri atau terdiri dari beberapa panel. Contoh Ilustrasi Gambar Bercerita melawan virus corona / covid-19 Ilustrasi Buku, memiliki fungsi untuk menerangkan dan menjelaskan teks yang terkandung dalam buku. Gambar Ilustrasi Buku Ilustrasi Khayalan, merupakan ilustrasi yang menggambarkan atau memberikan gambaran hal yang abstrak dan bersifat imajiner khayalan. Contoh Gambar Ilustrasi Khayalan Tujuan Gambar Ilustrasi Pengelompokan ilustrasi juga dapat dilakukan berdasarkan tujuannya. Lalu apa saja tujuan ilustrasi? dari berbagai pemaparan yang telah dijelaskan sebelumnya, mungkin sudah cukup jelas apa saja tujuan ilustrasi. Namun, dalam rangka menyimpulkannya, berikut adalah beberapa tujuan dari penggunaan ilustrasi. Untuk menegaskan atau memperjelas pesan atau informasi yang ingin disampaikan. Memberikan hiasan atau variasi lain dari informasi yang disampaikan, sehingga terasa lebih menarik dan menyenangkan. Memudahkan pengonsumsi informasi dalam memahami bahkan mengingat informasi yang disampaikan. Mengisi kekosongan yang terjadi dalam suatu layout tata letak. Putra dan Lakoro 2012, mengemukakan bahwa ilustrasi dalam sebuah buku bertujuan untuk menerangkan atau menghiasi cerita, tulisan, puisi atau informasi lainnya. Memancing imajinasi pembaca dalam membaca buku cerita prosa fiksi. Memberikan gambaran atau representasi suatu hal yang abstrak dan tidak terjamah. Fungsi Ilustrasi Berdasarkan kegunaan yang dimilikinya, ilustrasi dapat dibagi menjadi beberapa jenis. Fungsi-fungsi ilustratif tersebut menurut Arifin & Kusrianto 2009, adalah sebagai berikut ini. Fungsi Deskriptif, berarti gambar menggantikan uraian verbal berbasis teks atau tulisan. Melalui ilustrasi deskriptif, teks deskriptif dapat dilukiskan dengan lebih ringkas, menyenangkan dan berdampak pada uraian yang lebih cepat dan mudah untuk dipahami. Fungsi Ekspresif, ilustrasi memperlihatkan atau menyatakan suatu perasaan, situasi, atau konsep yang abstrak dan kurang terjamah oleh teks agar menjadi lebih mengena, tepat sasaran, dan berbentuk konkret. contoh memperlihatkan ekspresi suprasegmental marah, senang, dsb Fungsi Analitis atau Sruktural, ilustrai memberikan rincian bagian demi bagian dari suatu benda atau hal lainnya, atau memperlihatkan suatu sistem dan proses secara detail, sehingga dapat dianalisis dan dipahami dengan lebih cermat dan mudah. Fungsi Kualitatif, yakni ilustrasi memberikan gambaran umum dari data-data statistik berupa grafik, diagram, tabel, foto untuk mempermudah manusia dalam mencerna data kualitatif yang didapatkan dari survey, observasi, eksperimen dan berbagai penelitian lainnya. Referensi Arifin dan Kusrianto. 2009. Sukses Menulis Buku Ajar dan Referensi. Jakarta PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Fariz. 2009. Living in harmony Jati Diri, Ketekunan, dan Norma. Jakarta PT Kompas Media Nusantara. Garha, Oho. 1980. Pendidikan Kesenian Seni Rupa Program Spesialisasi 1I untuk SPG. Jakarta Depdikbud. Putra, Antonius, N., Lakoro, Rahmatsyam. 2012. Perencangan Buku Ilustrasi Musik Keroncong. Jurnal Teknik POMITS, Vol. 1, No. 1. Nurhadiat, D. 2004. Pendidikan Seni Rupa SMP Kelas 1. Jakarta PT. Grasindo Rasjoyo. 1994. Pendidikan Seni Rupa Untuk Kelas 1. Jakarta Glora Aksara Pratama. Rohidi, Tjetjep R. 1984. Lintasan Peristiwa dan Tokoh Seni Rupa Indonesia Baru. Semarang IKIP Semarang Press. Soedarso, Nick. 2014. Perancangan Buku Ilustrasi Mahapatih Gajah Mada. Humaniora. Vol. 5, No. 2, Oktober 2014, 561-570. Soedarso, Sp. 1990. Tinjauan Seni sebuah pengantar untuk apresiasi seni. Yogyakarta Saku Dayar Sarana.
- Gambar ilustrasi merupakan alat atau media yang dapat dipergunakan sebagai media untuk memperjelas maksud dan makna cerita melalui bahasa visual. Biasanya gambar-gambar ilustrasi terdapat pada buku, novel, majalah, atau media cetak lainnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, ilustrasi merupakan gambar foto, lukisan untuk membantu memperjelas isi buku, karangan, dan sebagainya. Dikutip dari buku Tinjauan Seni Sebuah Pengantar untuk Apresiasi Seni 1990 karya Sp. Soedarso, menjelaskan bahwa ilustrasi adalah suatu seni melukis atau seni menggambar yang diabadikan untuk kepentingan hal lain, bisa jadi memberikan penjelasan atau mengiringi suatu pengertian, misalnya ilustrasi dalam cerpen. Baca juga Pengertian, Obyek, Komposisi Menggambar Flora, Fauna dan Alam Benda Sejarah ilusrasi Indonesia Illustrasi berasal dari bahasa Latin illustrare yang artinya menjelaskan atau menerangkan suatu peristiwa atau di Indonesia sudah dikenal sejak lama. Dikutip Jurnal Peran dan Perkembangan Ilustrasi 2012 karya Joneta Witabora, bahwa jejak awal ilustrasi terlihat dari catatan visual pada gua, penemuan manuskrip abad pertengahan hingga buku-buku dan koran abad ke 15 sampai 18 yang menggunakan teknik cukil kayu, cetak tinggi, etsa dan litografi. Setelah manusia mengenal tulisan, mulailah ilustrasi dibuat pada daun lontar menyertai teks yang berisi ajaran-ajaran tertentu. Seni ilustrasi modern baru berkembang sejak masa penjajahan Belanda. Pada 1917, bermunculan ilustrator-ilustrator Indonesia yang bekerja di Penerbit Balai Pustaka, Sekitar 1890-1920 ilustrasi mengalami masa keemasan ketika revolusi industri,ketika hadirnya mesin cetak membuat media cetak menjadi media komunikasi utama.
Gambarrajah di bawah merupakan suhu normal bagi manusia, soalan di ruangan komen(tak tahu nak letak flair apa) kongsi content. Close. 32. Posted by 8 months ago.
Majalah adalah terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca dan menurut waktu penerbitannya dibedakan atas majalah bulanan, tengah bulanan, mingguan dan sebagainya, serta menurut pengkhususan isinya dibedakan atas majalah berita, wanita, remaja, olahraga, sastra, ilmu pengetahuan tertentu dan sebagainya KBBI, 2003. Menurut Danesi 2010, majalah adalah sekumpulan artikel atau kisah yang diterbitkan teratur secara berkala menampilkan beragam informasi, opini, dan hiburan konsumsi massa dengan berbagai ilustrasi pendukung. Sedangkan menurut Suryawati 2011, majalah adalah media komunikasi yang menyajikan informasi secara dalam, tajam, dan memiliki nilai aktualitas yang lama serta menampilkan gambar/foto yang banyak. Majalah dalam bahasa Inggris disebut Magazine yang berasal dari bahasa Arab, yaitu makhazi, yang artinya gudang penyimpanan. Majalah yang dianggap sebagai majalah pertama adalah majalah Journal des Scavans dari Perancis. Isinya meliputi intisari buku-buku Eropa, daftar bacaan dan penulisnya, artikel-artikel pengembangan seni, filsafat dan ilmu pengetahuan. Karakteristik Majalah Majalah merupakan media yang sederhana, mudah dan tidak memerlukan modal yang banyak karena dapat diterbitkan oleh setiap kelompok masyarakat. Menurut Ardianto dan Erdinaya 2004, karakteristik majalah yang membedakan dengan surat kabar dan media cetak lainnya adalah sebagai berikut a. Disajikan begitu banyak Frekwensi terbit majalah pada umumnya adalah mingguan selebihnya dwi mingguan, bahkan bulanan satu kali sebulan, kuncinya adalah, berita-berita dalam majalah disajikan lebih lengkap karena dibubuhi latar belakang peristiwa atau unsur why dikemukakan secara lengkap, begitu pula peristiwanya atau proses terjadinya peristiwa unsur how dikemukakan secara kronologis. b. Nilai aktualitasnya lebih lama Apabila nilai aktualitas surat kabar hanya berumur satu hari, maka nilai aktualitas majalah bisa satu minggu. sebagai contoh, apabila surat kabar kemarin atau dua hari yang lalu bila di baca saat ini nilai aktualitasnya hilang. Akan tetapi majalah yang terbit dua atau tiga hari yang lalu nilai aktualitasnya masih bertahan. c. Ilustrasi dan foto lebih banyak dan menarik Jumlah halaman majalah lebih banyak, sehingga selain penyajian beritanya yang mendalam, majalah juga dapat menampilkan gambar/foto yang lengkap, dengan ukuran besar dan kadang-kadang berwarna, serta kualitas kertas yang digunakannya pun lebih baik. d. Sampul sebagai daya tarik yang unik Di samping foto, cover atau sampul majalah juga merupakan daya tarik tersendiri. Cover adalah ibarat pakaian dan aksesorisnya pada manusia. cover majalah biasanya menggunakan kertas yang bagus dengan gambar dan warna yang menarik pula. Menarik tidaknya cover suatu majalah sangat bergantung pada tipe majalahnya, serta konsistensi atau keajegan majalah tersebut dalam menampilkan ciri khasnya Jenis-jenis Majalah Menurut Assegaff 1983, berdasarkan isinya majalah dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu Majalah bergambar adalah majalah yang memuat berita berdasarkan gambar-gambar suatu peristiwa atau suatu karangan khusus berisikan foto-foto. Majalah anak-anak adalah majalah khusus mengenai dunia anak-anak. Majalah berita adalah majalah berkala mingguan yang menjadikan berita-berita dengan suatu gaya tulisan khas dilengkapi dengan foto-foto dan gambar. Majalah kebudayaan adalah yang mengkhususkan masalah kebudayaan. Majalah ilmiah adalah khusus berisi mengenai suatu bidang ilmu misalnya teknik radio, elektronika, hukum dan lain-lain. Majalah keluarga adalah yang memuat karangan-karangan untuk seluruh keluarga, dari yang ringan bacaan anak-anak sampai kepada rumah tangga. Majalah keagamaan adalah majalah yang isinya khusus mengenai majalah agama, juga mengenai pendidikan. Majalah mode adalah yang berisikan mode dan dilampiri lembaran berisikan pola pakaian. Majalah perusahaan adalah majalah yang diterbitkan secara teratur oleh suatu perusahaan berisikan berita-berita atau berisi informasi mengenai kepegawaian, karyawan, kebijaksanaan dan produksi perusahaan. Majalah remaja adalah majalah yang mengkhususkan isinya mengenai masalah remaja. Majalah wanita adalah majalah yang berisikan karangan-karangan khusus mengenai dunia wanita, dari masalah-masalah mode, resep masakan, kekeluargaan dan juga yang dihiasi dengan foto-foto. Kelebihan dan Kekurangan Majalah Majalah sebagai salah satu media informasi cetak juga memiliki kelebihan dan kekurangan, yaitu a. Kelebihan majalah Khalayak sasaran. Dapat menjangkau khalayak yang sangat khusus. Penerimaan khalayak. Kemampuan majalah dalam mengangkat nama atau citra produk yang diiklankan sejajar dengan persepsi khalayak sasaran terhadap prestise majalah yang bersangkutan. Long life span. Biasanya dibaca dalam jangka waktu lama dan sering digunakan sebagai referensi khusus. Kualitas visual. Kualitas tampilan visual biasanya sangat prima, karena pada umumnya dicetak di atas kertas berkualitas tinggi. b. Kelemahan majalah Fleksibilitasnya terbatas. Pemesanan iklan kebanyakan harus dilakukan jauh hari sebelum majalah terbit. Biaya tinggi. Biaya iklan relatif lebih mahal jika dibandingkan iklan di surat kabar, apalagi jika khalayak yang dijangkau tidak terseleksi. Distribusi. Peredaran majalah dianggap lambat dibanding surat kabar. Daftar Pustaka Depdikbud. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta Balai Pustaka. Ardianto, E., dan Erdiana. 2004. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung Simbiosa Rekatama Media. Danesi, Marcel. 2010. Pengantar Memahami Semiotika Media. Yogyakarta Jalasutra. Suryawati, Indah. 2011. Jurnalitik Suatu Pengantar Teori dan Praktek. Bogor Ghalia Indonesia. Assegaff, Dja'far. 1983. Jurnalistik Masa Kini Pengantar Praktek Kewartawanan. Jakarta Ghalia Indonesia.1 Gambar yang termasuk ilustrasi ruang pada majalah adalah . a. etiket C. kartun b. vinyet d. dekorasi. 2. Prinsip kesederhanaan dalam meng- gambar ilustrasi sangat mementing- kan bentuk yang a. tidak berlebihan c. jelas b. lucu d. tegas. 3. Perhatikan gambar berikut! Sumber yang sesuai dengan gam- bar adalah a.Makin banyak komunitas berkembang, makin banyak pula media yang dibutuh untuk komunikasi. Dari banyak jenis media untuk komunikasi, majalah merupakan pionir. Secara kultural majalah sudah menjadi bahan pengisi waktu senggang yang efektif sedari dulu kala. Perannya tak bisa disepelekan, apalagi sebelum era digital mengambil alih. Majalah menjadi cerminan gaya hidup, yang mana pengkonsumsi majalah sering diasosiasikan sebagai kalangan atas. Ada semacam prestis tertentu yang bisa didapat siapapun saat mau langganan majalah. Memang benar, konsumen majalah terbatas pada target audiens yang spesifik. Konsumen majalah umumnya punya minat khusus pada satu topik, misalnya fesyen, olahraga, atau kesehatan. Itulah kenapa ada prestis tertentu saat di meja ruang tamu terdapat banyak tumpukan majalah. Jenis-jenis Majalah1. Majalah umum2. Majalah industri3. Majalah ilmiah4. Majalah sensasiManfaat Majalah1. Hiburan2. Informasi3. Komentar4. IklanPesan Desain Majalah Sekarang!Tips Membuat Majalah1. Sampul adalah yang utama2. Layout efektif3. Perhatikan detil konten4. Bijak memilih warna5. Tambah infografis6. Tipografi pas7. Gaya tulis8. Deskripsi singkat9. Selalu konsisten10. Halaman survey11. Jangan takut ruang kosong Jenis-jenis Majalah Untuk keperluan khusus, majalah dibagi dalam jenis tertentu sesuai fungsi dan minat pembaca. Dan sebelum berniat pesan desain majalah, juga supaya lebih paham apa itu majalah, kalangan internasional membagi dalam kategori yang sempit. 1. Majalah umum Jenis majalah umum berisi konten informasi dan hiburan yang diproduksi dan diedarkan untuk kalangan umum. Majalah umum diproduksi secara berkala, ada yang tiap minggu sekali atau sekali sebulan. Jenis majalah umum sering ditemui di toko-toko buku. Konten yang dimuat di majalah umum biasanya terkait informasi baru dari bidang apapun. Karena sifatnya yang lebih berorientasi ke profit, segmentasi market yang dipilih bisa dari kalangan mana saja. Tak jarang majalah umum sering dijejali konten iklan. 2. Majalah industri Selain membahas seputar dunia industri, konten yang dimuat termasuk bisnis dan perdagangan. Segmen majalah industri lebih khusus, yaitu menyasar kaum pebisnis dan para professional. Itulah kenapa majalah industri tak banyak beredar di toko umum. Majalah industri menawarkan konten khusus dan hanya menyasar industri tertentu saja. Konten yang dimuat majalah industri berkisar produk baru dan proses industri terkait. Jenis ini biasanya dibuat rujukan karena memuat informasi dan pengembangan suatu industri secara spesifik. 3. Majalah ilmiah Khusus majalah ilmiah, pola distribusi yang dianut bukan berorientasi ke profit. Majalah ilmiah menawarkan informasi yang valid dari suatu penelitian tentang satu hal. Produksinya pun sangat terbatas, karena hanya dikeluarkan para akademisi atau institusi pendidikan tertentu. Bentuk majalah ilmiah bisa beragam, umumnya seperti jurnal. Tujuannya jelas, yaitu memuat seputar informasi apapun dari sudut pandang ilmiah yang bersumber dari hasil penelitian. Itulah kenapa jenis majalah ilmiah jarang terpampang di toko lokal manapun. 4. Majalah sensasi Sesuai nama yang diambil, majalah sensasi tak hadir secara periodik. Kemunculannya hanya sewaktu-waktu, biasanya kalau berita gempar dan butuh ulasan lebih dalam. Bentuknya serupa dengan majalah pada umumnya, tapi dengan dimensi yang lebih kecil. Jenis majalah sensasi biasa dijumpai satu paket dari majalah utama atau koran sebagai bonus. Karenanya jenis ini tak bisa dibeli dan tak dijual luas. Informasi yang dimuat cuma terbatas pada satu isu saja, tapi dibahas secara lebih dalam dan mendetil. Manfaat Majalah Majalah tersedia dengan beragam topik bahasan, tapi fungsi utama majalah yaitu memberi informasi. Meski era digital sudah meraja lela, tapi manfaat majalah tak berubah banyak. Selain untuk mendapat informasi, manfaat majalah lain yaitu untuk hiburan, rujukan, atau beriklan. 1. Hiburan Membaca majalah merupakan aktivitas santai, karena ada banyak konten hiburan di dalamnya. Majalah sudah seperti obat stress dari depresi dan tekanan. Majalah menawarkan hiburan dalam bentuk aktivitas showbiz, cerita, kartun, teka-teki, dan analisis dari beragam isu. Beberapa pembaca mungkin tertarik dengan cerita politik, yang lain lebih suka cerita pendek atau kartun. Semua tergantung pada suasana hati pembaca. Perlu sumber daya lebih untuk membuat jenis seperti ini, meski harga desain majalah hiburan bisa didiskusikan. 2. Informasi Manfaat lain dari suatu majalah yaitu memberi informasi. Majalah bisa menyuplai ragam berita tiap hari, dan terus memberi informasi situasi lokal dan dunia. Lewat majalah, pembaca bisa tahu apa yang sedang terjadi dalam negeri dan luar negeri. Informasi yang dimuat suatu majalah bisa apapun, tergantung topik majalah itu. Metode penyampaian majalah sedikit berbeda dari koran, yang mana majalah hanya memuat berita terpilih yang benar-benar heboh karena sudah melewati tahap penyaringan. 3. Komentar Majalah sebagai bagian dari komunikasi, punya kelas sendiri dibanding koran atau buku. Dengan cetakan berwarna dan kertas yang licin, majalah merupakan media yang pas untuk menulis pandangan umum dari satu ahli. Salah satu contohnya yaitu majalah Herald. Pada majalah, pembaca bisa menemukan beragam ulasan, komentar, dan kolom dari suatu isu penting. Isu ini bisa berkaitan dengan ekonomi, politik, atau bidang lain. Komentar ini bisa membantu pembaca mempertajam pandangan akan suatu masalah. 4. Iklan Kepentingan iklan di era aktivitas bisnis yang makin kompetitif tak bisa ditawar lagi. Iklan merupakan media perkenalan dari suatu komoditas, produk dan jasa, ke komunitas yang lebih luas. Majalah bisa memberi informasi yang esensial ke publik terkait suatu produk. Lewat beriklan di majalah, pembaca akan jadi lebih paham kalau ada suatu tren yang berubah. Karena pengaruh iklan di majalah begitu kuat, banyak yang lalu terjun ke dunia majalah. Kebanyakan iklan mengambil tempat di majalah fesyen seperti Vogue. Mau Punya Majalah yang Menarik? JanganBikinSusah Desain majalah punya peran penting untuk publikasi terkait suatu pokok hal. Ini supaya menggugah selera dan minat calon pembaca supaya membeli satu. Khusus pemula yang mau terjun di bidang majalah, ada sejumlah aspek yang musti diperhatikan saat mau membuat desain majalah. 1. Sampul adalah yang utama Selalu ingat, bagian utama majalah yang bisa menarik calon pembaca yaitu sampul. Kondisi yang sama berlaku untuk desain cover buku. Kebanyakan majalah sukses punya format sampul sama, satu tajuk utama ditambah tajuk turunan lalu diberi sedikit ulasan. 2. Layout efektif Kunci supaya majalah menonjol dari yang lain yaitu lewat sampul yang memikat. Tapi untuk memikat layout majalah tak harus penuh warna dan konten. Layout bergaya minimalis lebih memberi efek. Ada banyak contoh cover buku dan majalah yang sukses meski minimalis. 3. Perhatikan detil konten Selain bagian sampul, halaman konten juga patut diperhatikan. Menampilkan banyak konten di satu halaman bisa membuat satu informasi sulit dicerna. Jauh lebih bagus kalau konten disebar ke halaman berikutnya dengan memperhatikan aspek tingkat keterbacaan. 4. Bijak memilih warna Permainan warna adalah harga mati untuk majalah, tapi harus dipilih secara bijak. Mengatur tingkat kecerahan dan padu-padan warna membuat majalah lebih menonjol. Tapi dengan satu warna sudah cukup bagus untuk membuat halaman terlihat lebih klasik. 5. Tambah infografis Gambar dan teks merupakan dua komponen utama dalam majalah. Tapi membuat kombinasi antara gambar dan teks dalam suatu infografis bisa memberi nuansa berbeda. Infografis merupakan cara terbaik untuk membedah suatu informasi kompleks. 6. Tipografi pas Infografis yang detil dan warna yang pas memang penting untuk majalah, tapi umumnya konten majalah berupa teks. Memilih jenis huruf yang tepat bisa memberi perbedaan besar pada tampilan majalah. Kuncinya yaitu memakai huruf berbeda antara judul dan isi teks. 7. Gaya tulis Jenis huruf memang penting, tapi harus dipadu dengan gaya tulis yang pas. Memberi alinia pada tiap tulisan sangat vital supaya mendapat tampilan professional. Menghilangkan alinia bisa membuat pembaca kesulitan menemukan awal dan akhir suatu paragraf. 8. Deskripsi singkat Saat membaca suatu kolom di majalah, sering ada tulisan singkat dengan ukuran huruf besar terletak di bawah judul sebelum isi konten. Deskripsi singkat memberi citarasa untuk sebuah artikel. Umumnya, kata-kata dari deskripsi singkat diambil dari penggalan isi konten. 9. Selalu konsisten Saat sudah menemukan satu pola yang khas, terus gunakan. Ini bisa menjadi ciri khas suatu majalah, termasuk pilihan huruf yang dipakai, kombinasi warna, gaya penomoran, tipografi, dan latar belakang. Suatu saat, ini bisa menjadi identitas majalah. 10. Halaman survey Untuk keperluan interaksi dengan pembaca, beberapa majalah menyediakan halaman survey yang bisa diisi. Untuk menarik perhatian pembaca supaya mau mengisi survey dan mengirim kembali, banyak majalah yang memberi iming-iming berupa buah tangan. 11. Jangan takut ruang kosong Meski konten merupakan hal penting dari majalah, tapi tetap harus ada ruang kosong. Gunanya untuk memberi jeda ke pembaca. Memberi ruang kosong tak cuma membuat tampilan halaman lebih bergaya, tapi bisa menarik mata pembaca supaya lebih fokus pada konten. Bagaimanapun juga, majalah masih layak dibaca meski era mulai berubah. Majalah bisa menjadi media yang pas untuk mengekspos keberhasilan demi memberi motivasi ke khalayak, seperti saat Sribu ada di majalah Fortune. Tentu ini harus didukung tampilan majalah yang baik supaya manfaatnya sebagai media informasi bisa optimal. Beberapamodel layout yang ditujukan kepada segmen pembaca yang berbeda. Elemen dasar dalam suatu layout yang tidak boleh ditinggalkan adalah: 1. Headline alias judul utama dalam suatu publikasi. Bukan hanya judul tetapi mungkin berisi pesan utama yang ditonjolkan. 2. Teks isi atau bodytext. Dalam publikasi berbentuk majalah bodytext adalah